Langsung ke konten utama

Postingan

Menampilkan postingan dari Desember, 2013

Kebersamaan dan Berbagi

My December = Sweet ^^ part-2

 on 2nd December 2013

My December = Sweet ^^

on 1st December 2013

Jeritan pasca-UAS

Selesai uas! :D Rasanya tuh kaya baru terbebas dari jeratan tali yang melilit-lilit tubuh. Rasanya tuh beban otak ilang seketika. Dan sensasi plong! banget!. Haha. Tinggal waswas aja nih nunggu bagi rapot dan hasil pencapaian nilai semeseter ini. Lebih baik alhamdulillah, lebih buruk? Oh NO!!. Tapi yang ga muluk-muluk palingan bisa mempertahankan nilai yang kemaren. Seengganya nilai sampe KKM semua aja udah bersyukur banget. Artinya ga harus ngejalanin semester pendek yang motong 2 minggu jatah liburan.

14 Tahun Medali Perak di Tangan (Alifa Rahmania Amanuloh)

Aku pernah punya cita-cita untuk jadi reporter. Maka aku pun sengaja join ekskul jurnalistik di sekolah. Seneng banget waktu ketua ngasih tugas buat wawancara pemenang medali perak bidang ekonomi di Olimpiade Sains Nasional 2013. Jadilah aku buat janji sama Alifa Rahmania Amanuloh sang peraih medali perak tersebut untuk wawancara atas nama Ath-Thullab (nama klub jurnalistik sekolah). Walaupun bisa dibilang umurnya masih cukup muda, yaitu 14 tahun tapi gadis berasal Manado ini memiliki otak yang kinclong untuk soal tentang perekonomian. Keren kan?!!. Dan kebetulan Alifa adalah teman sekelasku dan saudara asuhku. Jadi gampang deh buat bikin jadwal wawancara sama dia. Kira-kira beginilah hasil wawancaranya. Alifa waktu baru turun dari pesawat di bandara Jalaludin, Gorontalo

Sayap - Sayap Indah

Lagi beresin jajaran buku di meja belajar, terus tiba-tiba aja pandanganku nge-stuck pada buku lusuh bersampul biru muda. Buku itu adalah buku kumpulan karya puisi (alay) ku waktu masih jamannya MTs kelas 2. Haha!. Dan aku bakalan share salah satu puisi favorite ku. Ini dia!!! Sayap - Sayap Indah Malaikat, begitu kupanggil sosoknya Yang tersemat mahkota terindah dikepalanya Dengan dua sayap yang begitu berarti Sayapmu, Bukanlah baja anti peluru Hanya sekedar bulu-bulu halus yang indah Namun mampu menaungiku setiap saat Seakan tak boleh ada satu pun yang menyakitiku Sayapmu, Tak pernah lelah membawaku terbang untuk memburu mimpi Menjaga setiap jengkal langkahku Terimakasih bunda, Akan sayap-sayapmu yang akan selalu indah

Untitled

Do you ever feel if all like this Day without the light Night without the dark Life without the live Do you ever feel if all like this a man without a love a man without happiness a man without story Listen to me and please hear me I want you to know Look into my eyes and feel so deep I miss you everyday I'm never wanna let you go I'm never gonna leave your side and I'm still loving you in my life -228-

Kampung Atas Laut

Beberapa bulan yang lalu, aku bersama teman-teman XI IPS mengadakan studi lapangan ke sebuah perkampungan yang cukup unik. Perkampungan yang tidak biasa. Sesuai judul post ku, Kampung Atas Laut. Yup, perkampungan tersebut benar-benar berada di atas laut bukan di darat seperti kampung-kampung pada umumnya. Perkampungan tersebut bernama Perkampungan Suku Bajo. Kampung tersebut berada di Desa Torosiaje, Kec. Popayato, Pohuwato, Gorontalo. Karena keunikannya itu, kami memilih tempat tersebut untuk melakukan beberapa observasi sambil mengusir rasa penasaran kami tentang kampung yang tidak biasa ini. Menuju kampung Bajo belakangnya banyak tumbuhan mangrove