Langsung ke konten utama

Power Of Dream

Semua hal besar itu berawal dari mimpi.

Kita sharing-sharing pengalaman yuk!
Dulu, waktu aku masih Taman Kanak-kanak ingin banget ngerasain yang namanya naik pesawat. Mungkin karena sering melihat pesawat terbang diatas rumahku. Pokoknya dari jaman TK itu aku tertarik banget sama pesawat.

Sampai akhirnya aku duduk di bangku SMP, dan sekolah di Kab. Kuningan Jawa Barat yang sekolahnya itu menerima murid dari seluruh provinsi di Indonesia. Pondok Pesantren Husnul Khotimah namanya. Bersyukur banget sekolah disitu. Punya banyak temen dari berbagai daerah.

Dan di sekolah itu juga aku bertemu dengan temen deket aku. Kita akrab, kita bareng-bareng terus. Mereka asalnya dari Palembang, Kepulauan Riau, dan Kalimantan. Gimana ga seneng dapet temen jauh-jauh gitu. Dan sejak saat itu aku kepikiran lagi buat ngejar cita-cita aku "naik pesawat". Mereka, temen-temenku pasti udah ngerasain. Tiap kali pulang kerumahnya mereka pasti nge-pak barang pake koper. Ngegeret koper keluar dari gerbang sekolah. Nah, aku? cuma bawa tas rensel karena cuma pulang ke lain kabupaten aja. Jujur, rasanya iri....... banget!. Akhirnya, aku terinspirasi untuk nulis semua mimpi aku, semua cita-cita aku, dan semua hal yang aku inginin.

My Dreams, judul note aku. isinya :
1. Coba naik pesawat
2. Lihat awan dari atas
3. Nyobain rasanya take off
4. Nyobain rasanya landing
5. Liat pulau dari atas pesawat
6. ..........................
7. .........................
8. ........................

dan mimpi-mimpi lain yang aku ingin lakukan aku tuliskan. Sampai akhirnya, 2 tahun kemudian.....




Aku berhasil mencapai mimpi itu. 5 daftar mimpi yang aku buat pas kelas 1 SMP. Aku dizinkan oleh Allah untuk sekolah di luar pulau Jawa. Melesat jauh ke pulau Sulawesi. Tepatnya provinsi Gorontalo. And now, aku sekolah di MAN Insan Cendekia Gorontalo yang kalo pulang, nge pak barang ke koper. Naik travel sambil geret-geret koper. Dan yang paling penting ngerasain naik pesawat!!!

Akhirnya, sekarang... di dalam noteku, seperti ini :

My Dreams, judul note aku. isinya :
1. Coba naik pesawat
2. Lihat awan dari atas
3. Nyobain rasanya take off
4. Nyobain rasanya landing
5. Liat pulau dari atas pesawat
6. ..........................
7. .........................
8. ........................


Semenjak itu aku sadar, bermimpilah yang besar. Bermimpilah hal-hal yang amazing dan menuju kebaikan. kemudian tulis dengan nyata mimpi-mimpi tersebut. Dan kalau kita berusaha, pasti catatan mimpi itu menjadi kenyataan.

Komentar

Postingan populer dari blog ini

Cara Buat Daftar Gambar/Tabel/Bagan Otomatis

Sebenernya memang sudah banyak yang tahu soal bagaimana buat daftar isi, daftar tabel, daftar gambar secara otomatis di file Microsoft Word. Tapi, gue ingin sharing saja dan siapa tahu bermnafaat. Biasanya per-daftar isi-an secara otomatis ini dipake buat di penulisan ilmiah seperti makalah, karya tulis, maupun skripsi. Karena biasanya tugas-tugas ngetik itulah yang banyak gambarnya, tabel, dan bagan. Tapi tidak menutup kemungkinan, daftar isi otomatis ini dipake dalam proses ketik file apapun. Jadi kita langsung ke step by step nya ya.

Fasilitas Gratis untuk Mahasiswa Multikampus

Udara pagi yang dingin menyelimuti Kota Bandung, khususnya di lingkungan kampus yang terkenal dengan lambang gajahnya itu. Terlihat beberapa mahasiswa merekatkan jaketnya, mengusir dingin, sedang duduk-duduk di depan gerbang utama Institut Teknologi Bandung (ITB). Waktu menunjukkan masih pukul 06.00, akan tetapi gerbang utama tersebut sudah cukup ramai oleh mahasiswa dengan bawaan barang masing-masing. Ada yang hanya membawa ransel ringan, dan ada yang terlihat membawa ransel yang cukup berat, di sampingnya ada yang hanya memangku ransel sambil memainkan smartphone. Walaupun sibuk masing-masing, mereka memiliki tujuan yang sama, yaitu menunggu.

14 Tahun Medali Perak di Tangan (Alifa Rahmania Amanuloh)

Aku pernah punya cita-cita untuk jadi reporter. Maka aku pun sengaja join ekskul jurnalistik di sekolah. Seneng banget waktu ketua ngasih tugas buat wawancara pemenang medali perak bidang ekonomi di Olimpiade Sains Nasional 2013. Jadilah aku buat janji sama Alifa Rahmania Amanuloh sang peraih medali perak tersebut untuk wawancara atas nama Ath-Thullab (nama klub jurnalistik sekolah). Walaupun bisa dibilang umurnya masih cukup muda, yaitu 14 tahun tapi gadis berasal Manado ini memiliki otak yang kinclong untuk soal tentang perekonomian. Keren kan?!!. Dan kebetulan Alifa adalah teman sekelasku dan saudara asuhku. Jadi gampang deh buat bikin jadwal wawancara sama dia. Kira-kira beginilah hasil wawancaranya. Alifa waktu baru turun dari pesawat di bandara Jalaludin, Gorontalo