TOCCA By : Hayfa N. Amatulloh Aku melangkahkan kaki memasuki gerbang sekolah baruku. Seminggu yang lalu, Mama memutuskan untuk tinggal di Indonesia setelah berpisah dengan Papa. Tidak masalah bagiku, karena sejak dulu aku selalu penasaran dengan kampung halaman Mama ini. Papa memang asli orang Eropa, dan menikah dengan Mama yang asli orang Indonesia. Kemudian melahirkanku dan tinggal di Italia. Tak heran jika aku memiliki sepasang mata berwarna biru yang pastinya turunan gen dari Papa, dan rambutku hitam panjang bergelombang indah turunan dari Mama. Karena keturunan Asia-Eropa tersebut, seketika aku menjadi pusat perhatian satu sekolahan. Tapi aku tidak mempedulikannya, aku hanya terus berjalan lurus mencari ruang guru. Setelah urusan administrasi selesai, seorang bapak-bapak berkumis tebal mengantarkanku menuju salah satu kelas yang berada di lantai dua, yang akan menjadi kelas baruku. Kebetulan aku cukup fasih berbicara Bahasa Indonesia. Karena Mama selalu mengajakku b...